Memori merupakan salah satu komponen yang penting dalam komputer.
Terdapat 3 macam memori menurut hirarkinya yaitu : register, internal, dan external
Metode akses dalam memori yaitu :
1. Sekuensial : dimulai dari awal sampai lokasi yang dituju, contoh : tape
2. Direct : Pengaksesan dengan cara lompat ke kisaran umum ditambah pencarian sekuensial, contoh : disk
3. Random : setiap lokasi memiliki alamat tertentu, contoh : RAM
4. Assosiative : pencarian dilakukan menurut isinya, contoh : cache
Performa dari memori diukur berdasarkan :
1. Access time
2. Memori cycle time
3. Transfer rate
Jenis fisik dari memori adalah :
1. Semiconductor, contoh : RAM
2. Magnetic, contoh : tape
3. Optical, contoh : DVD
4. Lainnya, contoh : hologram
RAM
Bersifat volatile dan merupakan penyimpanan sementara. Terdapat 2 jenis RAM yaitu :
1. Static
Lebih kompleks, cepat dan mahal daripada dynamic RAM
Lebih tahan terhadap gangguan seperti noise
Bit disimpan sebagai switches
Tidak perlu refreshing
Tidak ada kebocoran
2. Dynamic
Lebih lambat dan murah dibandingkan static RAM
Muatan dapat bocor
Bit disimpan dalam bentuk muatan dalam kapasitor
Perlu di refresh
ROM
Digunakan untuk penyimpanan permanen
Diisi pada saat dibuat
Dapat diprogram hanya satu kali dan perlu peralatan khusus
Dapat dihapus
Cache
Cache memori merupakan tempat penyimpanan sementara untuk data-data atau instruksi yang sering diakses.
Cache memori digunakan untuk meningkatkan kecepatan transfer data dengan menyimpan data atau instruksi yang pernah atau sering diakses.
Cache memori memiliki kapasitas yang terbatas tetapi memiliki kecepatan yang tinggi dan harga yang lebih mahal dari memori utama.
Cache memori terletak antara register dan RAM.
Elemen-elemen penting dari rancangan memory cache adalah :
Ukuran cache : disesuaikan dengan kebutuhan untuk membantu kerja memori.
Fungsi pemetaan :
1. Direct mapping : setiap blok main memori dipetakan hanya ke satu jalur cache
2. Associative mapping : blok main memori dapat disimpan ke cache line mana saja
3. Set assosiative mapping : cache dibagi dalam sejumlah set
Algoritma penggantian :
Terdiri dari least recently used (LRU), first in first out (FIFO), least frequently used (LFU), dan random.
Terdapat 2 metode algoritma penggantian yaitu:
1. Write-through : cahce dan memori utama diupdate bersamaan
2. Write-back : hanya cache yang diupdate
Ukuran blok : blok yang berukuran lebih besar mengurangi jumlah blok yang menempati cache
Line size : jumlah cache, satu atau dua tingkat, kesatuan atau terpisah
Operasi pada cache :
CPU meminta isi data dari lokasi memori tertentu
Data diperiksa pada cache, jika ada ambil di cache jika tidak ada baca 1 blok data dari main memori ke cache
Ambil dari cache ke CPU
Tidak ada komentar:
Posting Komentar